Laman

Kamis, 19 Januari 2012

Happy Ferdian on Fashion: Mad for Sneakers!

Jika sepatu berhak tinggi yang menghujam bumi merupakan dambaan banyak perempuan untuk tampil gaya, maka kaum laki-laki banyak yang merujuk sepatu kets atau sneakers sebagai rujukan sepatu gaya. Begitupun saya yang selalu tergila-gila dengan sneakers, namun sayangnya lebih banyak tidak mampu membeli karena harganya yang belum ramah dengan kantong mahasiswa kere seperti saya. Tapi jika diniatkan secara bulat, bukan tidak mungkin sneaker impian akan berhasil diraih. Butuh waktu beberapa bulan lamanya saya menyisihkan sedikit demi sedikit dari uang bulanan untuk membeli Converse All Star Hi-foot Edition seharga 365ribu, ya nggak percaya kan dapat semurah ini? Yaiyalah nggak percaya kalau itu asli, kan saya beli yang KW super alias tiruan kualitas nomor satu. Untuk beberapa hal, produk bajakan itu menyelamatkan gaya hidup saya, toh hingga saya menulis postingan ini, belum ada yang mengira bahwa septu tersebut palsu. Hohoho.
Sudahlah, yang penting saya suka pakainya, hahaha. Sebenarnya juga saya memiliki beberapa daftar sneakers impian yang hingga sekarang masih menjadi angan-angan. Daftar sneakers impian saya itu adalah:

1. Puma Wheelspin

Merek Puma adalah merek sneaker pertama yang saya sukai ketika awal-awal SMP. Waktu itu saya pertama kali melihat sepatu ini di majalah Hai dan langsung jatuh cinta pada pandangan pertama. Dulu juga banyak teman-teman SMP saya sama tergilanya dengan sepatu ini dan ramai-ramai memakainya, walaupun saya tahu sebenarnya punya mereka adalah tiruan semua. Kala itu jiwa tenggang rasa saya masih idealis, tidak mau membeli yang bajakan, harus asli. Tapi saat ini saya justru menyesal mengapa dulu tidak ikut-ikutan pakai yang bajakan. Coba kalau dulu pakai, pasti saya tampil keren, ya sudahlah.

2. Raf Simons Sneakers from Spring/Summer 2010 Collection
Ini adalah snekaers rancangan desainer muda asal Inggris, Raf Simons, yang muncul di koleksi musim panasnya. Pertama lihat langsung berkata "WOW", tapi sayang banget ini adalah edisi terbatas dan banderol harganya juga tinggi, menyentuh puluhan juta rupiah. Buat saya ini adalah Manolo Blahnik versi laki-laki yang mampu membuat saya tampil seksi.

3. Fila X-Rsole
Ini adalah salah satu koleksi premium dari merek sepatu asal Italia, dari fotonya aja sudah keihatan bahwa ini adalah sneakers premium. Awalnya saya tidak begitu suka dengan model sepatu ini, tapi setelah Justin Timberlake mengenakanya dalam salah satu episode Saturday Night Fever di tahun 2009, saya langsung takjub melihatnya dan mulai membayangkan jika saya yang mengenakannya maka sama kerennya dengan Mr. Timberlake.

4. Adidas Big Logo Limited Edition

Ini sebenarnya sneakers edisi terbatas yang sempat menghebohkan pecinta merek dengan logo tiga strip ini di akhir 2010 silam. Hanya dibuat 100 pasang dan dijual di concept store tertentu di seluruh dunia, harganya juga membuat saya langsung ciut karena dibanderaol dalam dollar yang jika dirupiahkan menyentuh angka puluhan juta. Sedihnya lagi, kabarnya sepatu ini tidak dijual di concept store Indonesia, tapi sepertinya sih sempat dijual di Singapura. Tapi ya sudahlah, mimpi lagi deh untuk yang satu ini.

5. Nike Dunk Tie Dye
Ini adalh bentuk sneakers klasik milik pabrikan sepatu asal negeri Paman Sam. Bentuk bajakannya pun mudah ditemui dimana, hanya saja yang membedakannya adalah motif tie dye yang merupakan customized dan diproduksi secara terbatas. Hingga detik ini, saya belum menemukan informasi dimana dapat menemukan sepatu ini. Warnanya lucu banget!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar